Eksperimen : Aku Dapat Menciptakan Halilintar
Hai semua! Apa kabar? Kabarnya pasti baikkan? Untuk
kesempatan ini saya akan mengajak kalian untuk bereksperimen. Kita tidak perlu
mengeluarkan banyak uang untuk eksperimen ini lho. Eksperimennya mudah kok, nggak
perlu pakai alat-alat khusus maupun teknik khusus.
Okey, pada kesempatan ini saya akan mengajak kalian
semua untuk bereksperimen membuat halilintar sendiri. Halilintar? Bukannya
berbahaya? Pasti sulit membuatnya? Bukannya halilintar adanya di awan? Itu
beberapa pertanyaan yang mungkin kamu pikirkan. Halilintar yang saya maksud itu
tidak memiliki banyak tegangan yang tinggi sehingga aman. Bukan yang saya
maksud itu halilintar yang memiliki tegangan listrik tinggi yang dapat membuat
orang meninggal. Okey, mari kita buat bersama.
Eksperimen
: Aku Dapat Menciptakan Halilintar
Tujuan untuk melakukan eksperimen ini adalah untuk
menunjukkan listrik statis dan membahas bagaimana ia terlibat dalam halilintar
dan cuaca.
Alat
dan bahan:
a.
Dua buah balon
b.
Sarung tangan
wol
Step
atau langkah-Langkah
1.
Pompalah dua
balon!
2.
Gosok balon
pertama dengan sarung tangan wol dan balon kedua digosokkan dengan tembok yang
halus!
3.
Redupkan lampu
atau gelapkan ruangan!
4.
Sambil memegang
satu balon di masing-masing tangan, pelan-pelan dekatkan kedua balon dan amati
yang terjadi!
Ilmu pengetahuan dibalik eksperimen ini
:
Di awal eksperimen, kedua balon mempunyai muatan
listrik positif dan negatif yang seimbang di dalamnya. Begitu balon pertama
digosokkan dengan sarung tangan wol dan balon kedua dengan tembok, maka muatan
keseluruhan berubah. Balon pertama mempunyai muatan negatif yang lebih banyak
dan balon kedua mempuyai muatan positif yang lebih banyak. Ketika kedua balon
didekatkan, tarikan kuat antara muatan positif dan negatif tercipta. Muatan ini
“melompat” dari balon negatif ke balon positif; jalur yang diikuti semua
listrik. Listrik yang terbentuk dengan cara ini dikenal sebagai listrik statis. Halilintar dihasilkan
ketika listrik merambat dari awan di atmosfer ke tanah. Selama terjadi
halilintar, muatan negatif terbentuk di bagian bawah awan dan ketika perbedaan
antara awan bermuatan negatif dan tanah bermuatan positif menjadi cukup besar
maka halilintar menyambar.
Sekian dari saya
tentang eksperimen membuat balon tahan panasa. Semoga bermanfaat bagi kita
semua. Terima kasih dan sampai jumpa.
Posting Komentar untuk "Eksperimen : Aku Dapat Menciptakan Halilintar"